Pada saat ini, planet yang suhunya paling panas di alam semesta adalah planet bernama WASP-12b. Planet itu menyala dalam suhu 2.200 derajat Celcius, dan mengorbit bintangnya lebih cepat serta lebih dekat dibanding planet lain, karena mengitari bintangnya dalam sehari. Sebagai perbandingan, planet di tata surya kita yang paling cepat mengorbit Matahari adalah Merkurius, yang mengorbit Matahari 88 hari sekali.
Sebelumnya, orang-orang menduga tidak ada planet yang dapat mengitari bintangnya dalam sehari. Namun, planet WASP-12b dapat mencapai waktu orbit secepat itu karena berada sangat dekat dengan bintangnya, dengan jarak sekitar 3,4 juta kilometer, atau hanya 2 persen dari jarak Bumi ke Matahari. Karena itu pula, WASP-12b merupakan planet dengan suhu paling panas, sekaligus planet yang memiliki waktu putar terpendek dalam mengitari bintangnya.
WASP-12b adalah planet gas, sekitar 1,5 kali massa Jupiter, dan ukurannya hampir dua kali lipatnya. Planet itu berjarak sekitar 870 tahun cahaya dari Bumi, dan penemuan planet itu pun memberikan gambaran pada para ilmuwan mengenai sedekat apa jarak sebuah planet dengan bintang tanpa menjadi hancur.
Seperti kita tahu, ada batasan jarak antara planet dengan bintang yang memungkinkan keduanya tetap dalam kondisi baik. Semakin dekat sebuah planet terhadap bintangnya, pengaruh radiasinya akan makin kuat, dan dalam satu titik planet itu bisa hancur mendidih karena panas yang dipancarkan bintangnya.
Meski planet WASP-12b sangat panas dan dianggap sebagai planet dengan suhu paling panas, namun ia bukan sebuah bintang, karena massanya tidak cukup besar untuk menghasilkan reaksi panas nuklir yang menjadi ciri sebuah bintang.
sumber
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar