(Sumber: Scientific American Reports – Special Edition on Astrophysics, 2007, hal. 28-33)
"Tidak akan mudah, tapi mungkin dilakukan".
Generator/mesin pengeret wormhole yang diimajinasikan
oleh seniman futuris Peter Bollinger. Lukisan ini menggambarkan akselerator
partikel raksasa berbasis angkasa yang sanggup menciptakan, memperbesar, dan
memindahkan wormhole untuk dipergunakan sebagai mesin waktu.
Perjalanan waktu telah menjadi tema sains fiksi populer sejak H. G. Wells menulis novel terkenalnya, The Time Machine, pada tahun 1895. Tapi bisakah itu betul-betul dilakukan? Mungkinkah membangun sebuah mesin yang dapat mengangkut manusia ke masa lalu atau masa depan?