Ada suatu zaman
ketika sains menjadi musuh keyakinan agama – zaman itu sudah berlalu! Fisika dan
kosmologi modern (sains mengenai awal-mula dan perkembangan alam semesta) kini
menyediakan bukti objektif kuat tentang eksistensi Tuhan, mengkonfirmasikan
atribut utama Tuhan, dan menunjukkan bagaimana Tuhan menciptakan eksistensi
fisik dari ‘kenihilan/ketiadaan’. Pengetahuan ini berasal dari analisis kritis
atas teori ‘Big Bang’, Teori Relativitas Khusus Einstein, dan penelitian yang
tengah dilakukan dalam fisika quantum. Konsep di balik pengetahuan ilmiah
esoterik ini sekarang dapat disampaikan sedemikian rupa sehingga dipahami setiap
orang yang berpendidikan modern.
1. Kita sekarang tahu berdasarkan teori-teori
kosmologi yang diterima luas bahwa alam semesta fisik yang kita lihat hari ini
diciptakan dari ketiadaan (artinya tanpa waktu, tanpa ruang, dan tanpa materi).